PELEPASAN CALON WISUDAWAN / WISUDAWATI PERIODE 147 FPIK UNSOED
[24/01/2023] Dalam rangka wisuda sarjana S1 ke-147 periode Januari 2023, FPIK telah melaksanakan pelepasan calon wisudawan/wati pada Selasa, 24 Januari 2023. Pelaksanaan pelepasan dibuka oleh Dekan FPIK UNSOED Dr. Endang Hilmi, S.Hut., M.Si., dan dihadiri oleh segenap civitas akademika FPIK Unsoed, orang tua/wali mahasiswa, serta calon wisudawan/wati.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh saudara Zidan Anugrah Pratama, kemudian acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan dirigen Rahma.
Untuk Periode Januari 2023 FIPK Unsoed melepas Calon Wisudawan/wati sejumlah 30 orang, yang terdiri dari 11 wisudawan dan 19 wisudawati, dengan peraih IPK tertinggi 3,81 atas nama saudari Putri Anindya Zahrani, S.Pi (L1A018031) dari Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan. Sedangkan lulusan tercepat diraih oleh saudara Gibran abdillah Akbar, S.Pi (L1B018010) dengan lama studi 4 tahun, 0 bulan dari program studi Akuakultur.
Dekan FPIK Dr. Endang Hilmi, S.Hut.,M.Si., memberikan kata-kata pelepasan, diteruskan laporan dari Ketua Panitia Dr. Rose Dewi S.Kel.,M.Si ;, kemudian dilanjutkan penyerahan plakat dan samir kepada Calon wisudawan/wati, dari perwakilan wisudawan/wisudawati juga memberi sambutan oleh saudari Putri Anindya Zahrani, S.Pi dari Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, sedangkan perwakilan orang tua/wali mahasiswa oleh Bapak Kasidi orang tua dari saudari Imroatun Istiqomah, S.Pi, dari Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan.
Laporan daftar alumni diserahkan dari Dr. Tjahjo Winanto, S.P., M.Si sebagai Wakil Dekan Bagian Kemahasiswaan kepada Rika Prihati Cahyaning Pertiwi, S.Pi., M.Si. sebagai perwakilan alumni mahasiswa FPIK Unsoed. Kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh wisudawan/wati dan sesi diakhiri dengan foto bersama setiap Program Studi FPIK UNSOED.
SELAMAT KEPADA PARA WISUDAWAN/WATI PEIODE 147 FPIK UNSOED
“Maju terus pantang mundur dan tidak mengenal menyerah, kadang kita terlalu sibuk memikirkan kesulitan-kesulitan sehingga tidak punya waktu untuk mensyukuri rahmat Tuhan”
(Jenderal Soedirman)